Koka Indonesia akan lepas 715,3 juta saham lewat IPO
JAKARTA. PT Koka Indonesia Tbk (KOKA), perusahaan jasa konstruksi, akan melaksanakan penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) atas 715,3 juta lembar saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Jumlah saham yang ditawarkan oleh KOKA setara dengan 25% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Setiap saham memiliki nilai nominal Rp25, serta akan ditawarkan dalam kisaran harga Rp128 sampai dengan Rp161 per lembar.
Dengan perkiraan harga penawaran tersebut, KOKA berpotensi meraup dana segar Rp91,56 miliar hingga Rp115,17 miliar dari IPO.
KOKA telah menunjuk PT UOB Kay Hian Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Masa penawaran awal (book building) saham KOKA dijadwalkan pada 19-26 September 2023. Penawaran umum akan dilaksanakan 2-5 Oktober 2023 dan pencatatan saham di bursa pada 9 Oktober 2023.
Dalam prospektus penawaran awal yang dirilis, KOKA berencana menggunakan sebagian besar dana hasil IPO untuk modal kerja. Sementara sebagian lainnya akan dialokasikan untuk belanja modal. (KR)