JAKARTA. Pemerintah Indonesia kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara pada 26 September 2023 mendatang, dengan target indikatif Rp6 triliun.

Menurut keterangan resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, terdapat 6 seri sukuk negara yang akan ditawarkan dalam lelang tersebut. Rinciannya terdiri atas 1 seri Surat Perbendaharaan Negara - Syariah (SPN-S) dan 5 seri Project Based Sukuk (PBS).

Imbalan yang ditawarkan untuk seri SPN-S berupa diskonto. Sementara imbalan untuk seri PBS mulai dari 5,37% sampai dengan 6,87%.

Lelang akan dilaksanakan menggunakan sistem yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia sebagai agen lelang. Semua pihak dapat menyampaikan penawaran pembelian (bid) dalam lelang, melalui dealer utama yang telah disetujui oleh Kementerian Keuangan.

Menurut data idnfinancials.com, Pemerintah Indonesia sebelumnya juga telah menggelar lelang sukuk negara pada 12 September 2023 kemarin. Dalam lelang tersebut, jumlah penawaran yang masuk dalam lelang tercatat sebesar Rp31,33 triliun. Sedangkan jumlah nominal yang dimenangkan sebesar Rp9 triliun. (KR)