Transaksi asing stabil, net foreign ditutup -45 juta lembar
JAKARTA - Transaksi saham investor asing terpantau stabil pada Senin (18/9) yang ditutup dengan net foreign di kisaran -45,78 juta lembar. Total pembelian saham oleh investor asing tercatat 2,09 miliar lembar, diikuti oleh total penjual saham yang menyentuh angka 2,13 miliar lembar saham.
Saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi saham yang diborong paling banyak dengan nilai pembelian asing sebesar 609,58 juta lembar dan volume bersih asing di 385,70 juta lembar. Sementara itu, perusahaan telekomunikasi PT Smartfren Telcom Tbk (FREN) kembali menduduki urutan pertama daftar penjualan saham dimana investor asing melepas lebih dari 200 juta lembar saham dan hanya membeli 73 juta lembar, sehingga menyisakan volume bersih asing di posisi -134,20 juta lembar.
Pembelian asing terbesar kedua ditempati oleh perusahaan e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dimana investor asing membeli total 151,18 juta lembar dengan volume bersih 76,74 juta lembar. Setelah itu, perusahaan layanan kesehatan PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE) memiliki catatan volume bersih asing 10,79 juta lembar setelah 14,77 juta lembar sahamnya dibeli. Daftar top buy kemudian ditutup oleh dua perusahaan di sektor energi dan pertambangan dengan nilai pembelian asing sekitar 65 juta lembar, yakni PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dengan volume bersih 28,49 juta dan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) dengan volume bersih lebih tinggi di angka 52,70 juta lembar.
Kemudian, daftar top sell dilanjutkan dengan penjualan saham sekitar 40 juta lembar pada dua perusahaan MNC Group, yakni perusahaan jasa keuangan PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) dan PT MNC Energy Investments Tbk (IATA) yang bergerak bidang energi. Volume bersih BCAP kini tercatat di -41,91 juta lembar dan IATA di -39,45 juta. Sejumlah 76,64 juta lembar saham perusahaan migas PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) juga turut dijual oleh investor asing dengan volume bersih -67,37 juta lembar. Terakhir, anak perusahaan Pertamina yang bergerak di bidang energi panas bumi, yakni PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) memiliki volume bersih -34,60 juta setelah 80,57 juta lembar sahamnya dijual investor asing. (KD)
Temukan berita investasi asing terkini di IDNFinancials!