JAKARTA - PT Dian Swastatika Sentosa Tbk lagi-lagi melepas lebih banyak saham perusahaan telekomunikasi PT Smartfren Telecom (FREN) yang mencapai 16,70 miliar lembar pada Jumat (15/9). Tidak tanggung-tanggung, kepemilikan Dian Swastatika yang tadinya sebesar 11,68% kini hanya tersisa 6,7% saja. Selain itu, emiten yang bergerak di bidang penyediaan tenaga listrik ini juga terlihat melakukan buyback saham sebesar 36,85 lembar DSSA dan kini memiliki 20% saham perusahaannya sendiri. Hal ini diikuti oleh perusahaan konstruksi PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) yang melakukan buyback 1,43 juta lembar saham DGIK.

Selanjutnya, PT Soechi Group melakukan pembelian saham yang cukup signifikan, yaitu sebesar 2,14 miliar lembar saham PT Soechi Lines Tbk (SOCI), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jasa konsultasi manajemen. Persentase kepemilikan akhir sebesar 79,9% pun kini dipegang oleh Soechi Group. PT Merdeka Energi Nusantara kemudian menambah daftar pembelian saham dengan membeli 97,48 juta lembar saham perusahaan pengelolaan nikel PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), dilanjut oleh PT MNC Sekuritas yang membeli 73,19 juta lembar saham perusahaan properti PT MNC Land Tbk (KPIG).

Dua investor individu juga terlibat dalam transaksi jual beli saham, yakni Tumiyana yang membeli 970 juta lembar perusahaan komoditas pertanian PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP), dan Sukarto Bujung yang menjual 4 juta lembar saham perusahaan teknologi informatika PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL). Setelah itu, GOTO Peopleverse Fund kembali melepas 15,41 juta lembar saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) dan ditutup dengan PT Aserra Capital yang menjual 3 juta lembar saham perusahaan penyedia alat berat PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX). (KD)

Temukan berita petunjuk pasar hanya di IDNFinancials!