NPGF - PT. Nusa Palapa Gemilang Tbk

Rp 33

-1 (-3,03%)

JAKARTA - PT Nusa Palapa Gemilang Tbk (NPGF) targetkan nilai pesanan pupupuk sebesar Rp 30 miliar hingga triwulan III 2023. Produk pupuk emiten ini mencapai kapasitas maksimal seiring rampungya pabrik di Penceng, Gresik, Jawa Timur, pada Juli 2023.

Yudi Koswinarko, Sekretaris Perusahaan PT Nusa Palapa Gemilang Tbk (NPGF) menyampaikan pesanan pupuk dalam tahap penyelesaian proyek produksi dan pengiriman. "Perusahaan telah beroperasi secara komersil dan menerima pesanan pupuk dari sejumlah pelanggan korporasi," katanya dalam keterbukaan informasi dikutip Selasa (26/9).

Menurut dia, rampungnya pabrik pupuk itu akan menambahah pertumbuhan pendapatan. Seiring itu, pihaknya akan mengembangkan pasar ke segmen perkebunan dan non perkebunan untuk tanaman kelapa sawit dan hortikultura.

Pada Juli 2023, emiten ini merampungkan pembangunan pabrik pupuk di Penceng, Gresik dengan investasi Rp 60 miliar. Pembangunan dimulai pada September 2022 mencakup bangunan pabrik, dua set mesin dry granulation yang lebih efisien dan sarana pendukung lainnya.

Per September 2023, emiten ini mencetak laba Rp 22,78 miliar, meroket dari periode serupa tahun 2022 yang merugi Rp 2,38 miliar. Pendapatan perusahaan ini Rp 8,76 miliar, turun dari Rp 98,19 miliar dan rugi kotor Rp 18,77 miliar, naik dari rugi kotor Rp 17,32 miliar.

Namun emiten ini mencetak penghasilan lain-lain sebesar Rp 78,38 miliar, melesat dari periode serupa tahun lalu sebesar Rp 11,30 juta. Dengan capaian itu, perusahaan ini membukukan laba sebelum pajak penghasilan Rp 22,78 miliar, naik dari rugi sebelum pajak penghasilan Rp 2,38 milar. (LK)