JAKARTA - Dua investor individu terlihat melepas saham PT Merdeka Battery Minerals Tbk (MBMA) dengan total mencapai 1,1 miliar lembar pada Kamis (21/9). Winato Kartono menjual 930,47 juta lembar saham produsen baterai kendaraan listrik ini dan diikuti oleh Garibaldi Thohir yang menjual 292,32 juta lembar saham.

Selain Merdeka Battery, dua investor turut menarik kepemilikan saham PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS). Setelah penjualan 195,68 juta lembar saham, PT Samuel Sekuritas Indonesia kini tinggal memegang 18,23% kepemilikan saham NSSS. Lalu, PT Nusantara Makmur Lestari turut menjual 26 juta lembar saham produsen sawit tersebut.

Daftar penjualan saham dilanjutkan oleh dua investor asing, yaitu GOTO Peopleverse Fund (GPF) dan Citibank Singapore S/A Government of Singapore. GPF terlihat melepas 60,44 juta lembar saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO), diikuti oleh Citibank Singapore yang menjual 5,14 juta lembar saham PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) yang bergerak di industri penyedia infrastruktur telekomunikasi. Selanjutnya, investor individu Sukarto Bujung melepas 7,80 juta lembar saham perusahaan teknologi informatika PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL).

Sementara itu, tiga investor individu lainnya justru terlihat menambah koleksi saham mereka. Andri Wijono Sutiono mengawali dengan pembelian 117,80 juta lembar saham perusahaan teknologi finansial PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk (CASH) dan meningkatkan persentase kepemilikan menjadi 28,08%. Selain itu, Philmon Samuel Tanuri juga membeli 65 juta lembar saham perusahaan broker PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM), dan ditutup oleh Budijanto Tirtawisata yang membeli saham perusahaannya sendiri, PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR), sebesar 1 juta lembar. Pembelian ini menjadikan Budijanto sebagai pemilik saham di perusahaan konsultan pariwisata ini dengan persentase kepemilikan akhir 5,58%. (KD)

Temukan berita petunjuk pasar teraktual di IDNFinancials!