JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), anggota holding BUMN Petambangan, telah mendapat kenaikan peringkat dari S&P menjadi “BB+/Stable”.

Kenaikan tersebut mencerminkan peningkatan prospek bisnis ANTM melalui hilirisasi nikel, untuk rantai industri baterai kendaraan listrik (EV Battery) di Indonesia dan bisnis pertambangan emas. Sebelumnya, perseroan memegang peringkat “B+/Positive”.

Dalam laporan pemeringkatannya, S&P optimis bahwa Pemerintah Indonesia akan terus memberi dukungan penuh kepada ANTM melalui MIND ID. Hal ini didasari visi pemerintah untuk mengelola dan mengonsolidasi aset tambang strategis melalui MIND ID.

Elisabeth RT Siahaan, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko ANTM, mengatakan peningkatan peringkat tersebut sejalan dengan strategi keberlanjutan bisnis ANTM, dalam aspek operasi dan keuangan. “Dalam menjalankan operasi, perusahaan senantiasa melaksanakan operational excellence, dan berfokus dalam upaya pengelolaan biaya yang cermat melalui pelaksanaan program-program efisiensi yang tepat,” kata Siahaan, lewat keterangan resmi.

Sebagai catatan, posisi kas dan setara kas ANTM pada akhir semester I 2023 tercatat sebesar Rp6,58 triliun. Sementara posisi arus kas bersih perseroan dari aktivitas operasi tercatat sebesar Rp1,69 triliun. (KR)