PTPS - PT. Pulau Subur Tbk

Rp 88

-4 (-4,35%)

JAKARTA. PT Pulau Subur Tbk (PTSP), perusahaan perkebunan kelapa sawit, akan melaksanakan penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) atas 450 juta lembar saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Seluruh saham yang akan ditawarkan PTSP setara dengan 20,76% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Setiap saham memiliki nilai nominal Rp20 per lembar, serta akan ditawarkan dengan harga Rp198 sampai dengan Rp206 per lembar.

Dengan asumsi harga penawaran pada batas atas, PTSP berpotensi meraup dana segar hingga Rp92,7 miliar dari IPO.

PTSP telah menunjuk PT NH Korindo Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Masa penawaran umum diperkirakan berlangsung pada 3-5 Oktober 2023. Distribusi saham pada 6 Oktober 2023 dan pencatatan saham di bursa pada 9 Oktober 2023.

Berdasarkan prospektus yang disampaikan, PTSP saat ini fokus pada pengembangan kelapa sawit. Perseroan memiliki luas izin lokasi sebesar 1.180,39 hekta, dengan rincian sebanyak 94,89 hektar luas tanaman belum menghasilkan dan 995,75 hektar luas tanaman menghasilkan. (KR)