Asing hanya beli 2,73 miliar lembar saham, net foreign ditutup di minus 820 juta
JAKARTA - Total saham yang dibeli asing pada Selasa (17/10) berada di kisaran 2,73 miliar lembar, sedangkan volume jual asingnya mencapai angka 3,55 miliar lembar. Alhasil, net foreign ditutup di posisi -820,46 juta lembar. Saham perusahaan distributor beras PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) dan perusahaan ritel kebutuhan rumah tangga PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) menjadi dua saham yang dibeli terbanyak dengan volume bersih masing-masing di kisaran 20 juta lembar. Para investor asing sendiri membeli sekitar 24,21 juta lembar saham HOKI dan 34,46 juta lembar saham ACES.
Saham kontraktor pertambangan PT Darma Henwa Tbk (DEWA) turut dibeli sebanyak 21,71 juta lembar dengan volume bersih 19,39 juta lembar, yang diikuti oleh pembelian saham kontraktor umum PT Koka Indonesia Tbk (KOKA) sebanyak 23,31 juta lembar dan volume bersih asing 16,56 juta lembar. Daftar top buy kemudian ditutup oleh pembelian saham perusahaan telekomunikasi PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) sebanyak 29 juta lembar dengan volume bersih 11,24 juta lembar.
Sementara itu, volume jual perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) berada di angka 2,07 miliar lembar dengan volume bersih -776,14 juta lembar. Sekitar 51,56 juta lembar saham PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) yang bergerak di jasa penyiaran berlangganan juga dilepas dan menghasilkan volume bersih -50,59 juta lembar. Di sektor pertambangan mineral, saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) dijual sebanyak 41,34 juta lembar dengan volume bersih sekitar -33,60 juta lembar.
Daftar top sell kemudian ditutup oleh penjualan saham dua perusahaan perbankan yang memiliki volume bersih di kisaran -20 jutaan lembar, yaitu saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang dijual sebanyak 51,28 juta lembar dan saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang dijual sekitar 83,14 juta lembar.
Dapatkan berita investasi asing terkini di IDNFinancials!