JAKARTA - PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL), pengelola Rumah Sakit (RS) Hermina, akan mengkonversi 175,37 juta saham via skema Management and Employe Stock Option Program (MESOP) tahap II mulai pekan depan (30/10).

Aristo Setiawidjaja, Direktur HEAL menyampaikan rencana aksi korporasi ini akan berlangsung sepekan hingga 3 November 2023.

Rencana ini merujuk pada pengumuman yang telah disampaikan pada 29 Juli 2021 tentang pra-pencatatan saham HEAL. Jumlah MESOP sebanyak 222,97 juta saham, yang distribusi hak opsi pada 20 Mei 2019, dan tanggal akhir masa tunggi (vesting period) pada 20 Mei 2020, serta masa berlaku opsi pada 19 Mei 2024. Pelaksanaan dua kali dalam setahun yang mana pada telah digelar pada Juni 2020 dan November-Desember 2021.

Harga pelaksanaan ditetapkan Rp 622,20 per saham. Bila dikalkulasikan dengan jumlah saham yang dikonversi, maka dana yang diperoleh mencapai Rp 109,18 miliar.

Pada akhir pekan kemarin (20/10), saham emiten ini ditransaksikan pada harga tertinggi Rp 1.460 per saham. Ini menunjukkan kenaikan lebih dari 100% saham HEAL dalam dua tahun terakhir.

Per 30 September 2023, direksi HEAL yang memiliki saham di atas 5% yakni, Binsar Parasian 5,8% dari saham tercatat 14,96 miliar dan Yulisar Khiat 11,71%. Direksi HEAL lainnya pemilik saham di bawah 5% antara lain, Hasmoro, Presiden Direktur HEAL sebanyak 4,06% dan Aristo Setiawidjaja 0,33%. (LK)