JAKARTA. PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), emiten pengelola jaringan bioskop Cinema XXI, telah membuka 10 bioskop baru sampai dengan 30 September 2023.

Dengan tambahan 10 bioskop baru tersebut, Cinema XXI memiliki tambahan 45 layar. Penambahan bioskop ini turut mendorong pertumbuhan kinerja pendapatan perseroan, yang mencapai Rp3,8 triliun untuk periode Januari-September (9M) 2023.

Kinerja pendapatan Cinema XXI pada 9M 2023 tumbuh 15,5% secara year-on-year (yoy), atau dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Dengan kinerja pendapatan ini, perseroan mencetak laba bersih sebesar Rp420 miliar.

Hans Gunadi, Direktur Utama Cinema XXI, mengatakan sebagian besar pendapatan perseroan berasal dari penjualan tiket bioskop, yang berkontribusi hingga 60% dari total pendapatan. Kemudian pendapatan dari lini bisnis makanan dan minuman menyumbang 35,7%, iklan 1,7%, dan digital platform 2,1%.

“Pendapatan tiket bioskop yang mendominasi pendapatan perseroan ditopang oleh jumlah penonton yang mengalami kenaikan sebesar 15,9% dari 51,0 juta penonton pada periode sembilan bulan yang berakhir 30 September 2022 menjadi 59,1 juta penonton pada periode yang sama di tahun 2023,” kata Gunadi, lewat keterangan resmi.

Sementara itu jumlah penonton Cinema XXI pada kuartal ketiga (Q3) tercatat sebesar 22,3 juta. Jumlah ini lebih besar dari jumlah penonton perseroan yang tercatat sebesar 20,8 juta padas Q3 2022. “Kenaikan ini menghasilkan Gross Box Office (GBO) senilai Rp2,5 triliun hingga September 2023. (KR)