Pemerintah kembali gelar lelang sukuk negara Rp9 triliun
JAKARTA. Pemerintah Indonesia akan menggelar kembali lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara pada 7 November 2023 mendatang, dengan target indikatif Rp9 triliun.
Terdapat 6 seri sukuk negara yang akan ditawarkan dalam lelang tersebut. Rinciannya terdiri atas 1 seri SPN-S (Surat Perbendaharaan Negara Syariah) dan 5 seri PBS (Project Based Sukuk.
Imbalan yang akan ditawarkan untuk seri SPN-S berupa diskonto. Sementara imbalan untuk seri PBS mulai dari 5,37% sampai dengan 6,87%. Aset yang menjadi underlying dalam lelang ini adalah proyek/kegiatan dalam APBN Tahun 2023 dan Barang Milik Negara (BMN).
Lelang akan digelar menggunakan sistem yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia sebagai agen pelaksana. Lelang bersifat terbuka dan menggunakan metode harga beragam. Semua pihak dapat menyampaikan penawaran pembelian (bid), melalui dealer utama yang telah disetujui oleh Kementerian Keuangan.
Menurut data idnfinancials.com, Pemerintah Indonesia sebelumnya juga telah menggelar lelang sukuk negara pada 24 Oktober 2023. Dalam lelang tersebut, jumlah penawaran yang masuk tercatat sebesar Rp8,25 triliun. Sedangkan jumlah nominal yang dimenangkan hanya sebesar Rp2,03 triliun. (KR)