JAKARTA. PT Kian Santang Muliatama Tbk (RGAS), perusahaan penunjang industri gas, telah menetapkan harga saham Initial Public Offering (IPO) sebesar Rp120 per lembar.

Dengan penetapan harga penawaran tersebut, RGAS berpotensi meraup dana segar hingga Rp40,1 miliar dari IPO. Sebagai catatan, jumlah saham yang akan dilepas oleh perseroan dalam IPO adalah sebanyak 334 juta lembar.

Dalam prospektus yang telah diterbitkan, RGAS berencana mengalokasikan Rp14,68 miliar dana hasil IPO untuk setoran modal kepada salah satu anak usahanya yaitu PT Kian Santang. Kemudian sekitar Rp6,31 miliar sebagai setoran modal untuk PT Karya Instrumindo Simpati, Rp9,63 miliar untuk PT Ergas Kians Ikonig, serta sisanya untuk modal kerja perseroan.

RGAS hanya menunjuk PT Erdhika Elit Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin efek dalam IPO.

Masa penawaran umum saham RGAS berlangsung pada 2-6 November 2023. Distribusi saham akan dilaksanakan pada 7 November 2023 dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 November 2023. (KR)