Jajaki potensi bisnis farmasi, Bukit Asam gandeng Kimia Farma
JAKARTA. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menjajaki kerja sama di bidang farmasi hingga alat kesehatan, lewat penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan PT Kimia Farma Tbk (KAEF).
Arsal Ismail, Direktur Utama PTBA, mengatakan pihaknya telah menandatangani MoU dengan KAEF di Jakarta pada Kamis (9/11) kemarin. MoU tersebut akan memulai penjajakan sinergi bisnis antara PTBA dan KAEF terkait distribusi farmasi, hingga bisnis alat kesehatan dan laboratorium.
“Harapannya, kerja sama ini dapat saling menguntungkan,” kata Ismail, lewat keterangan resmi.
Sementara itu David Utama, Direktur Utama KAEF, mengatakan pihaknya menyambut baik kolaborasi tersebut. “Kita berharap dari kolaborasi ini akan meningkatkan kualitas dan akses layanan kesehatan pada masyarakat melalui resources yang dimiliki oleh KAEF dan PTBA,” ungkap Utama.
Sebagai catatan, PTBA menjalankan bisnis layanan kesehatan melalui salah satu perusahaan afiliasinya yaitu PT Bukit Asam Medika (BAM). Saat ini BAM mengelola sejumlah rumah sakit dan apotek yang berada di wilayah operasional PTBA. (KR)