DEWA - PT. Darma Henwa Tbk

Rp 109

+1 (+0,93%)

JAKARTA - Rabu (8/11), saham perusahaan telekomunikasi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dijual sebanyak 86,16 juta lembar dengan volume bersih -53,52 juta lembar. Perusahaan telekomunikasi ini pun menduduki posisi pertama di daftar top sell. Adapun volume pembelian asing berada di kisaran 2,16 miliar lembar dan volume penjualan di 2,49 miliar lembar, sehingga net foreign volume ditutup -336,54 juta lembar.

Selanjutnya, sekitar 42,02 juta lembar saham perusahaan infrastruktur sumber daya energi PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) juga dijual asing dan menghasilkan volume bersih -37,03 juta lembar. Para investor asing turut menjual 910,27 juta lembar saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dengan volume bersih -32,68 juta lembar, dilanjutkan oleh penjualan 40,84 juta lembar saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) yang bergerak di bidang transmisi dan distribusi gas bumi dengan volume bersih sekitar -25 juta lembar. Kemudian, saham perusahaan produsen minuman beralkohol PT Lovina Beach Brewery Tbk (STRK) menjadi saham terakhir yang dijual, yaitu sekitar 28,62 juta lembar dengan volume bersih -23,63 juta lembar.

Sementara itu pada daftar top buy, saham perusahaan telekomunikasi PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) merupakan saham yang paling banyak diborong asing, yaitu sebanyak 137,03 juta lembar, dengan volume bersih 90,70 juta lembar. Saham perusahaan jasa kontraktor penambangan PT Darma Henwa Tbk (DEWA) kemudian dibeli 85,02 juta lembar dan volume bersihnya berada di angka 33,32 juta lembar. Di sektor eksplorasi dan produksi migas, sekitar 60,08 juta lembar saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) dibeli dengan volume bersih 17,71 juta lembar. Pembelian saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) dan PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) lalu sama-sama menghasilkan volume bersih di bawah 15 juta lembar, dimana asing membeli 29,90 juta lembar saham ERAA di bidang ritel gawai dan 15,36 juta lembar saham BRMS di bidang pertambangan mineral. (KD)

Temukan berita investasi asing terbaru hanya di IDNFinancials!