JAKARTA - Saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dijual asing sebanyak 1,39 miliar lembar pada Selasa (21/11) dan dibeli sekitar 1 miliar lembar, sehingga volume bersihnya berada di -394,30 juta lembar. Angka ini mendorong volume bersih asing kali ini yang ditutup di -435,35 miliar lembar. Volume jual asing sendiri tercatat 2,78 miliar lembar, sedangkan volume beli asing di 2,34 miliar lembar.

Penjualan saham kemudian dilanjutkan terhadap dua perusahaan perbankan, yaitu PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI). Para investor asing terlihat melepas 92,99 juta lembar saham BBCA dengan volume bersih -55,70 juta lembar, dilanjutkan dengan penjualan 81,02 juta lembar saham BBRI dan volume bersih -29,23 juta lembar. Sekitar 63,23 juta lembar saham perusahaan tambang batubara milik PT Bumi Resources Tbk (BUMI) turut dijual dengan volume bersih -44,83 juta lembar. Saham PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk (JKON) di bidang konstruksi dan infrastruktur kemudian ikut dilepas sebanyak 26,48 juta lembar dengan volume bersih hampir -25 juta lembar.

Sementara itu, pembelian 91,40 juta lembar saham perusahaan telekomunikasi PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) berada di daftar teratas top buy dengan volume bersih 64,59 juta lembar. Di urutan selanjutnya, asing memborong 100,80 juta lembar saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) di sektor perbankan untuk volume bersih 22,68 juta lembar. Di sektor jasa kepelabuhan dan maritim, saham PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) dibeli 20,22 juta lembar dengan volume bersih 19,51 juta lembar. Terakhir, saham perusahaan tambang mineral PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) dan perusahaan petrokimia dan energi PT Barito Pacific Tbk (BRPT) sama-sama dibeli hampir 40 juta lembar, dengan volume bersih BRMS tercatat 17,32 juta lembar dan BRPT di 16,50 juta lembar. (KD)

Temukan berita investasi asing terkini hanya di IDNFinancials!