JAKARTA. PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), perusahaan rumah produksi film yang dikenal dengan nama Multivision Plus, telah mendapat persetujuan dari pemegang sahamnya untuk mengubah penggunaan dan hasil Initial Public Offering (IPO).

Dalam rapat yang digelar beberapa hari lalu, pemegang saham menyetujui rencana RAAM untuk menggunakan sebagian dana hasil IPO sebagai investasi pada bidang usaha lain. “Sebagai penunjang pengembangan usaha perseroan,” tulis Manajemen RAAM, dalam keterangan resminya.

Di samping itu, RAAM juga akan tetap mengalokasikan dana hasil IPO sesuai rencan awal, yaitu untuk pembangunan dan pengeoperasian teater baru Platinum Cineplex. Pembangunan teater baru ini akan dilaksanakan melalui anak usaha perseroan yaitu PT Platinum Sinema.

Namun lokasi pembangunan teater baru Platinum Cineplex, kata Manajemen RAAM, akan diubah karena ada alternatif yang diyakini lebih potensial. “Dengan memperhatikan dinamika dan potensi bisnis, perseroan juga mengusulkan untuk tidak secara langsung menyebutkan nama kota-kota tersebut,” jelas Manajemen RAAM.

Sebagai catatan, pembangunan teater baru Platinum Cineplex akan tetap difokuskan di wilayah Jawa, Kalimantan, Sumatera, dan Sulawesi. (KR)