JAKARTA. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) melalui salah satu anak usahanya yaitu PT Barito Wind Energy (BWE), telah mencapai kesepakatan prinsip (in-principle) dengan UPC Renewables Asia Pacific Holdings Pte. Ltd. dan ACEN Renewables International Pte. Ltd. untuk mengakuisisi 100% saham PT UPC Sidrap Bayu Energy (Sidrap).

Sidrap adalah perusahaan pembangkit listrik tenaga angin pertama di Indonesia, yang berada di Sulawesi Selatan. Pembangkit ini memiliki kapasitas 75 megawatt (MW).

Hendra Tan, CEO BREN, mengatakan pihaknya sangat senang dengan kesepakatan tersebut. “Hal ini menandai awal dari jejak langkah kami di bidang energi terbarukan selain panas bumi yang telah menjadi bagian integral dari portofolio kami selama puluhan tahun,” kata Tan, lewat keterangan resminya.

BREN dan sejumlah pihak yang terlibat dalam akuisisi strategis tersebut, berharap transaksi dapat dirampungkan pada kuartal pertama 2024. Akuisisi tersebut juga akan membutuhkan persetujuan dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN)..

“Langkah signifikan ini menegaskan komitmen BREN untuk mendorong solusi energi berkelanjutan dan berkontribusi pada lanskap energi terbarukan Indonesia,” tulis Manajemen BREN, dalam keterangan resminya. (KR)