HUMI - PT. Humpuss Maritim Internasional Tbk

Rp 50

0 (0%)

JAKARTA - Penjualan saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menembus angka fantastis pada Senin (11/12). Para investor asing tercatat menjual 11,08 miliar lembar saham GOTO dan hanya membeli 4,35 miliar lembar saja sehingga volume bersihnya berada di angka -6,72 miliar lembar. Angka tersebut berdampak besar pada volume penjualan asing yang berakhir di posisi 13,20 miliar lembar. Volume pembelian asing sendiri tercatat 6,23 miliar lembar, sehingga net foreign volume langsung terjun ke -6,97 miliar lembar.

Sekitar 65,66 juta lembar saham PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) yang bergerak di sektor infrastruktur sumber daya energi turut dijual tanpa pembelian yang signifikan, sehingga mencatatkan volume bersih -63,93 juta lembar. Saham perusahaan tambang mineral PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) lalu dijual sebesar 73,74 juta lembar dengan volume bersih -54,73 juta lembar, diikuti dengan penjualan 89,82 juta lembar saham perusahaan telekomunikasi PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) dengan volume bersih -35,35 juta lembar. Saham perusahaan milik negara yang bergerak dalam bidang konstruksi, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menjadi saham terakhir di deretan top sell, yakni sekitar 42,86 juta lembar, dan menghasilkan volume bersih -32,42 juta lembar.

Saham perusahaan milik negara lainnya, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang bergerak di sektor telekomunikasi, justru dibeli sebesar 87,23 juta lembar dengan volume bersih 37,25 juta lembar. Pembelian saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) di bidang petrokimia dan energi serta PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) di bidang jasa kelautan dan maritim kemudian sama-sama menghasilkan volume bersih di kisaran 30 jutaan lembar. Saham BRPT sendiri dibeli sekitar 123,57 juta lembar dan saham HUMI sebesar 34,82 juta lembar. Di sektor perbankan, saham PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) dibeli 72,62 juta lembar dan volume bersihnya 26,57 juta lembar. Terakhir, saham perusahaan tambang batubara PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS) sama-sama memiliki volume beli 14,10 juta lembar, tapi tanpa adanya penjualan asing sehingga volume bersihnya berada di angka yang sama. (KD)

Hanya IDNFinancials, platform dengan berita investasi asing terdepan!