JAKARTA - Pada Kamis (14/12), volume antara penjualan dan pembelian asing terlihat tidak jauh berbeda, dengan volume beli 4,03 miliar lembar dan volume jual 4,42 miliar lembar. Alhasil, net foreign volume ditutup di kisaran -392,83 juta lembar. Penjualan saham terbesar masih dilakukan asing terhadap perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yaitu sekitar 2,23 miliar lembar, yang menghasilkan volume bersih -956,40 juta lembar.

Saham penyedia layanan internet PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) juga dijual sekitar 94,56 juta lembar dengan volume bersih -83,86 juta lembar. Para investor asing lalu melepas 154,85 juta lembar saham PT Darma Henwa Tbk (DEWA) yang bergerak di jasa kontraktor penambangan umum dengan volume bersih -53,74 juta lembar, dilanjutkan dengan penjualan 123,14 juta lembar saham perusahaan konstruksi PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) dengan volume bersih -47,59 juta lembar. Daftar top sell terakhir diisi oleh penjualan 85,30 juta lembar saham perusahaan tambang mineral PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) dan volume bersih di -38,69 juta lembar.

Sementara itu, pembelian saham di sektor perbankan mendominasi daftar top buy. Para investor asing tampak memborong 238,31 juta lembar saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan menghasilkan volume bersih 131,04 juta lembar. Tidak hanya itu, asing turut membeli 172,09 juta lembar saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dengan volume bersih 81,18 juta dan sekitar 126,33 juta lembar saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan volume bersih 73,01 juta lembar. Saham perusahaan tambang batubara PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menjadi target pembelian selanjutnya dengan 115,80 juta lembar saham dibeli dan volume bersih 71,90 juta lembar. Terakhir, saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) yang bergerak di bidang e-commerce dibeli 91,62 juta lembar dengan volume bersih 63,76 juta lembar. (KD)

Temukan berita investasi asing terkini hanya di IDNFinancials!