JAKARTA - PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) akan terbitkan Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Tahap II 2024 senilai Rp 750 miliar, yang digunakan sebagai refinancing dan investasi. Penawaran surat utang ini akan berlangsung pada 4-8 Januari 2024.

Dalam prospektus singkat yang dikutip Senin (18/12), Sukuk Ijarah ditawarkan Rp 273,78 miliar secara full commitment yang terdiri atas Seri A Rp 264,18 miliar dan Seri B Rp 9,6 miliar. Dan, sisa Rp 476,22 miliar akan dijamin secara best effort.

Hasil penawaran sukuk tersebut sebesar Rp 273,78 miliar yang dijamin full commitment akan digunakan 50% untuk refinancing atas Suku Ijarah Berkelanjutan I Tahap IV 2021 Seri A senilai Rp 469 miliar. Cicilan imbalan ijarah Rp 48,08 miliar yang jatuh tempo pada 4 Mei 2024. Jumlah yang akan dibayar sebanyak Rp136,89 miliar.

Sisa 50% lainnya, akan diperuntukkan membangun backbone dan access, termasuk data center dan ducting. Termasuk, peningkatan kapasitas jaringan eksisting dan penambahan kapasitas jaringan baru.

Penjamin pelaksana emisi dan penjamin emisi sukuk ijarah yang ditunjuk antara lain, PT BNI Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT Suco Sekuritas, PT Aldiracita Sekuritas Indonesia. Wali amanatnya yakni, PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP). (LK)