PKPK - PT. Perdana Karya Perkasa Tbk

Rp 815

-10 (-1,00%)

JAKARTA. PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK), perusahaan jasa pendukung industri migas, akan mengalihkan sebagian dana hasil rights issue untuk akuisisi perusahaan afiliasi.

Dalam rights issue yang digelar pada pertengahan 2023 lalu, PKPK menghimpun dana segar sebanyak Rp238 miliar. Awalnya perseroan berencana mengalokasikan 47,24% dana tersebut untuk belanja modal dan sisanya 43,48% untuk modal kerja.

Saat ini sebanyak Rp204,5 miliar dana hasil rights issue PKPK masih belum digunakan. Oleh karena itu perseroan akan meminta persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), untuk menggunakan Rp165 miliar dana tersebut sebagai dana untuk akuisisi.

Adapun perusahaan yang akan diakuisisi oleh PKPK adalah PT Bhakti Harapan Sejahtera (BHS). Sebagai catatan BHS merupakan perusahaan yang terafiliasi dengan perseroan, karena dimiliki oleh PT Deli Batubara (DPB) yang merupakan pemegang saham pengendali perseroan.

“Perseroan menginginkan dapat memiliki sumber pendapatan usaha yang berkelanjutan melalui investasi pada perusahaan tambang yang akan memberikan kontribusi akan pertumbuhan pendapatan Perseroan di masa depan,” tulis Manajemen PKPK, dalam keterangan resminya.

Selain itu, kata Manajemen PKPK, perseroan juga berharap momentum koreksi harga komoditas batu bara dapat dimanfaatkan dengan baik lewat akuisisi tersebut. “Perseroan sangat yakin bahwa harga komoditas batubara masih akan terus bergerak stabil dan cenderung menguat di kemudian hari mengingat permintaan yang masih sangat tinggi,” jelas Manajemen PKPK. (KR)