JAKARTA - PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) merevisi nilai Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Tahap II 2024 menjadi Rp 279,63 miliar dari sebelumnya senilai Rp 750 miliar. Pencatatan Sukuk Ijarah ini di Bursa Efek Indonesia (BEI) dimulai Rabu (17/1).

Prospektus singkat yang dikutip Senin (15/1), Sukuk Ijarah II tersebut akan ditawarkan dalam Seri A dan B senilai masing-masing Rp 267,28 miliar dan Rp 12,35 miliar. Untuk Seri A cicilan imbalan ijarah Rp 26,72 miliar per tahun dalam jangka tiga tahun sejak tanggal emisi dan Seri B cicilamn imbalan ijarah Rp 1,35 miliar per tahun selama lima tahun.

Penjamin emisi sukuk ini antara lain, PT BNI Sekuritas dengan porsi penjaminan 25%, PT BRI Danareksa Sekuritas 18,6%, PT Sucor Sekuritas 43,4%, dan PT Aldiracita Sekuritas Indonesia 2,1%. Wali amanat yang ditunjuk yakni, PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP).

Sebelumnya, MORA menawarkan Sukuk Ijarah II Tahap II 2024 maksimum Rp 750 miliar, yang mana dijamin penuh (full commitment) sebesar Rp 273,78 miliar dari Seri A dan B masing-masing Rp 264,18 miliar dan Rp 9,6 miliar. Dan, sisa Rp 46,22 miliar dijamin secara kesanggupan terbaik (best effort). (LK)