BABY - PT. Multitrend Indo Tbk

Rp 350

-8 (-2,00%)

JAKARTA - Pemegang saham pengendali Bersama Digital Infrastructure Asia Pte Ltd (BDIA) memborong 1 miliar lembar saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) pada Rabu (24/1). Transaksi beli saham ini meningkatkan persentase kepemilikan BDIA atas saham perusahaan penyedia infrastruktur telekomunikasi tersebut menjadi 79,75%.

Kemudian, terjadi perpindahan saham antara dua investor asing yang melibatkan perusahaan properti industri PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP), dimana Provident Warehouse Pte Ltd menjual 200 juta lembar saham dan Bridge Lead Limited membeli saham dengan jumlah yang sama.

Investor asing lainnya, Blooming Years Pte Ltd, turut membeli 1,98 juta lembar saham perusahaan ritel pakaian bayi PT Multitrend Indo Tbk (BABY). Perusahaan produsen filter oli PT Anugerah Spareparts Sejahtera Tbk (AEGS) lalu menyambut Handoko sebagai investor baru setelah pembelian 51,82 juta lembar saham yang menghasilkan persentase kepemilikan 5,15%. Pembelian saham kemudian dilanjutkan oleh PT Goldfive Investment Capital yang membeli 1,79 juta lembar saham perusahaan di bidang pelayaran laut dan jasa logistik PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML), diikuti oleh perusahaan ritel pakaian PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) yang melakukan buyback sebanyak 1,20 juta lembar.

Lebih lanjut lagi, GOTO Peopleverse Fund terlihat kembali melepas 11,59 juta lembar saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) tanpa mempengaruhi persentase kepemilikan akhir sahamnya. Masih seperti hari sebelumnya, dua investor perusahaan perbankan PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) mengalami perubahan persentase kepemilikan saham akibat ketidakikutsertaan mereka dalam right issue yang diadakan MAYA. Dua investor tersebut adalah JPMCB NA RE-Cathay Life Insurance Co Ltd yang sekarang memiliki 8,68% saham MAYA dan Galasco Investments Limited dengan persentase kepemilikan akhir 5,73%. (KD)

Temukan petunjuk pasar terbaru di IDNFinancials!