SDRA - PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Rp 426

-2 (-0,47%)

JAKARTA - Woori Bank Korea, pemilik 84,2% saham PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk (SDRA) akan melaksanakan seluruh haknya dalam rencana rights issue pada Maret 2023. Sekira 90,93% dari hasil aksi korporasi itu nantinya untuk memperluas distribusi kredit.

Dalam prospektus singkat yang dikutip Rabu (31/1), emiten ini akan menawarkan maksimum 6,4 miliar saham bernominal Rp 100 atau 42,8% dari modal ditempatkan dan disetor penuh pasca rights issue. Aksi korporasi ini dilaksanakan dengan rasio 2,14 miliar:1,6 miliar saham, setiap pemegang 2,14 miliar saham berhak atas 1,6 miliar saham baru.

Woori Bank Korea, pemilik 7,21 miliar saham dari modal ditempatkan dan disetor penuh SDRA, menyatakan akan menggunakan seluruh haknya membeli saham yang ditawarkan via rights issue. Modal dasar emiten ini Rp 3 triliun, modal ditempatkan dan disetor penuh naik menjadi Rp 1,39 triliun dari Rp 856,82 miliar, dan jumlah saham portepel menjadi Rp 1,6 triliun dari Rp 2,14 triliun.

Dengan asumsi hanya Woori Bank Korea yang mengambil bagian dalam aksi korporasi ini, maka ada perubahan persentase struktur pemilik saham antara lain, Woori Bank Korea menjadi 90,30% dari 84,20%, PT Apramesis Meta Investama 4,16% dari 6,78%, dan masyarakat 5,53% dari 9,02%.

Per September 2023, pinjaman yang disalurkan emiten ini Rp 42,37 triliun, naik 7,40% dari Desember 2022 sebesar Rp 49,45 triliun. Pinjaman yang diberikan dalam bentuk modal kerja dan kredit konsumsi. (LK)