BUMI - PT. Bumi Resources Tbk

Rp 115

-7 (-6,00%)

JAKARTA - Pada Senin (29/1), volume beli asing mengalami peningkatan dan menyentuh angka 2,89 miliar lembar. Hal ini menjadikan net foreign volume surplus di 263,12 juta lembar, dengan volume jual asing yang hanya 2,62 miliar lembar. Kontributor terbesar pada peningkatan volume beli asing adalah pembelian 211,95 juta lembar saham perusahaan batubara PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang menghasilkan volume bersih 124,69 juta lembar.

Selain itu, saham perusahaan jasa kontraktor penambangan umum PT Darma Henwa Tbk (DEWA) turut dibeli asing hampir 100 juta lembar dengan volume bersih 79,08 juta lembar. Saham PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) di sektor pelayaran lokal dan luar negeri lalu dibeli 94,51 juta lembar dan volume bersihnya di 73,91 juta lembar. Lebih lanjut lagi, 57,98 juta lembar saham perusahaan infrastruktur sumber daya energi PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) juga dibeli dengan volume bersih 44,65 juta lembar, diikuti oleh pembelian 132,11 juta lembar saham perusahaan telekomunikasi PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) dengan volume bersih 37.63 juta lembar.

Sementara itu, penjualan saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mencapai 1,05 miliar lembar, yang dibarengi dengan pembelian saham 970,43 juta lembar, sehingga volume bersihnya minus di -86,93 juta lembar. Sekitar 36,70 juta lembar saham perusahaan sawit PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS) kemudian ikut dijual dengan volume bersih -29,70 juta lembar. Di industri farmasi, saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) dijual sebanyak 30,02 juta lembar dan volume bersihnya -18,18 juta lembar. Terakhir, dengan volume beli masing-masing di kisaran 20 jutaan lembar, volume bersih perusahaan budidaya udang terpadu PT Central Proteina Prima Tbk (CPRO) adalah -21,39 juta lembar, sedangkan perusahaan distributor BBM PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mencatat -14,45 juta lembar. (KD)

Hanya IDNFinancials, platform dengan berita investasi asing terdepan!