JAKARTA. PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN), perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengelolaan dan penyewaan alat kebersihan, telah menetapkan harga saham Initial Public Offering (IPO) sebesar Rp145 per lembar.

Penetapan harga tersebut tepat pada batas atas, dari harga penawaran awal (book building) yang disampaikan oleh HYGN sebelumnya. Dengan harga penawaran yang telah ditetapkan, perseroan berpotensi meraup dana segar hingga Rp76,12 miliar dari IPO yang digelar.

Dalam prospektus yang disampaikan, HYGN akan mengalokasikan sekitar 13,50% dana hasil IPO untuk pembelian gudang yang terletak di Bogor. Kemudian sekitar 49,20% akan digunakan untuk modal kerja, 18,50% untuk belanja modal, dan sisanya untuk setoran modal kepada sejumlah anak usaha.

Masa penawaran umum saham HYGN akan berlangsung sampai dengan 7 Februari 2024 mendatang. Distribusi saham secara elektronik dijadwalkan pada 12 Februari 2024 dan pencatatan saham pada 13 Februari 2024.

Sebagai catatan, jumlah saham yang dilepas oleh HYGN dalam IPO setara dengan 20,79% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Saat ini, sebanyak 60% saham perseroan dikuasai oleh Hendrik Yong, 25% saham dimiliki oleh Hermes Thamrin, 10% saham dimiliki oleh Rondy Yunanda, dan sisanya dimiliki oleh Wincent Yunanda. (KR)