TBMS - PT. Tembaga Mulia Semanan Tbk

Rp 955

+10 (+1,00%)

JAKARTA - PT Tembaga Mulia Semanan Tbk (TBMS) akan melakukan pemecahan saham (stock split) dengan rasio 1:2 atau nominal Rp50 akan menjadi Rp25 per saham.

Dalam keterbukaan informasi dikutip Rabu (7/1), Erni Yunita Sari, Sekretaris Perusahaan TBMS menyampaikan jumlah saham perseroan akan meningkat jadi 734,68 juta lembar setelah pemecahan nilai nominal, dari sebelumnya 367,34 juta saham. Pemecahan nominal saham telah disetujui pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pekan lalu (26/1).

Akhir perdagangan nilai nominal lama di pasar reguler dan negosiasi pada pekan depan (15/2), awal perdagangan nilai nominal baru di pasar reguler dan negosiasi pada (16/2), dan awal perdagangan nilai nominal baru di pasar tunai pada (20/2).

Saham TBMS berada di level Rp2.480 per saham pada penutupan perdagangan Rabu (7/2). Harga saham terendah Rp2.520 dan tertinggi Rp2.460 per saham. Volume saham diperdagangkan 60.000 dalam 46 kali senila Rp148,93 juta.

Per Desember 2023, pemegang saham pengendali memiliki 76,23% saham TBMS dan sisa 23,77% dimiliki non pengendali. Penerima manfaat akhir dari kepemilikan saham yakni, Elly Soepono. (LK)