JAKARTA - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dilepas dalam jumlah fantastis oleh beberapa investor asingnya, pada Rabu (7/2). Taobao China Holding Limited, perusahaan online shopping platform yang berbasis di Tiongkok, menjual 16,2 miliar saham GOTO, dengan sisa kepemilikan sebesar 7,37%. Selanjutnya, GOTO Peopleverse Fund melepas 34,22 juta lembar GOTO, dan diikuti oleh SVF GT Subco (Singapore) Pte Ltd yang menjual 2,91 juta lembar.

Dengan volume yang juga signifikan, PT Bogamulia Nagadi merogoh kocek cukup dalam untuk belanja 2,74 miliar saham perusahaan farmasi PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC). Bogamulia kini menjadi pemegang saham pengendali dengan kepemilikan yang naik dari 25,56% ke 86,41%. Selanjutnya, 200 juta lembar saham produsen bubur bayi PT Hassana Boga Sejahtera Tbk (NAYZ) kembali diborong oleh PT Asia Intrinvesta, sehingga porsi kendali investor ini menguat ke 56,47%.

Dalam skala yang lebih kecil, hampir 10 juta lembar saham perusahaan operator migas PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK) dibeli oleh PT Deli Pratama Batubara. Hal ini disusul oleh pembelian 9,211 juta saham perusahaan pelayaran laut dan logistik PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML) oleh PT Goldfive Investment Capital. Lalu, PT CGS – CIMB Sekuritas Indonesia juga membeli 2,20 juta saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi, eksploitasi dan perdagangan minyak dan gas.

Di sisi lain, dua investor asing tampak mengalami penurunan kepemilikan saham. Deutsche Bank AG SG SES CLT A/C FOR SGMC VCC menjual 78,73 juta saham penyedia jasa layanan konten PT Era Digital Media Tbk (AWAN), sedangkan Prinsep Management Limited melepas 9,45 juta saham perusahaan kelapa sawit PT FAP Agri Tbk (FAPA). (KD)

Baca terus petunjuk pasar terbaru hanya di IDNFinancials!