JAKARTA. PT Borneo Indobara (BIB) dan PT Barasentosa Lestari (BSL), 2 anak usaha yang dimiliki oleh PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS), telah memperoleh fasilitas pembiayaan dari Lembaga Pembiayaan Ekspor dan Impor (LPEI) atau Bank Exim dengan jumlah total US$7,5 juta.

Sudin SH, Corporate Secretary GEMS, mengatakan fasilitas pembiayaan yang diterima oleh BIB dari Bank Exim berupa Kredit Modal Kerja. Limit fasilitas yang disepakati oleh BIB dan Bank Exim adalah sebesar US$5 juta, dengan tenor 12 bulan.

Sementara itu fasilitas yang diberikan oleh Bank Exim kepada BSL juga berupa Kredit Modal Kerja, dengan limit pinjaman sebesar US$2,5 juta dan tenor 12 bulan. Kedua fasilitas tersebut akan disalurkan untuk tambahan modal kerja masing-masing perusahaan.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Sudin menambahkan adanya fasilitas tersebut akan mendukung pertumbuhan dan kinerja operasional BIB dan BSL. Selain itu, kata Sudin, fasilitas pembiayaan tersebut juga akan “berdampak positif terhadap kelangsungan usaha perseroan.”

Menurut data idnfinancials.com, BIB dan BSL adalah entitas usaha yang menjalankan bisnis pertambangan batu bara. BSL juga bergerak di bidang pengembangan pembangkit listrik mulut tambang. (KR)