Satu Visi Putra tetapkan harga saham IPO Rp120 per lembar, bidik Rp73,8 miliar
JAKARTA. PT Satu Visi Putra Tbk (VISI), perusahaan perdagangan berskala besar untuk industri advertising dan printing, telah menetapkan harga saham Initial Public Offering (IPO) sebesar Rp120 per lembar.
Harga tersebut tepat pada batas atas, dari harga penawaran awal (book building) yang disampaikan sebelumnya. Dengan acuan harga tersebut, VISI berpotensi meraup dana segar hingga Rp73,8 miliar dari IPO.
Sebagai catatan, jumlah saham yang ditawarkan oleh VISI dalam IPO adalah sebanyak 615 juta lembar. Ini setara dengan 20% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Setiap saham memiliki nilai nominal Rp25 per lembar.
Dalam prospektus yang disampaikan, VISI telah menunjuk PT Surya Fajar Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Masa penawaran umum akan berlangsung pada 21-23 Februari 2024. Distribusi saham secara elektronik akan dilaksanakan pada 26 Februari 2024 dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 27 Februari 2023.
VISI berencana menggunakan sekitar 3,49% dana yang dihimpun dari IPO untuk pembelian armada kendaraan angkut, berupa 1 unit mobil. Sisanya akan digunakan untuk modal kerja pembelian persediaan. (KR)