HEXA - PT. Hexindo Adiperkasa Tbk

Rp 4.790

-10 (-0,21%)

JAKARTA. PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA), perusahaan perdagangan dan penyewaan alat berat, mencetak laba bersih sebesar US$43,8 juta pada tahun 2023, tumbuh 25,3% secara year-on-year (yoy) atau dari tahun sebelumnya.

Berdasarkan data idnfinancials.com, laba bersih HEXA pada 2023 ditopang oleh kinerja penghasilan bersih yang mencapai US$487,27 juta. Penghasilan di periode ini tumbuh 16,5% yoy.

Berdasarkan segmen bisnis, penjualan dan penyewaan alat berat masih menjadi kontributor utama pendapatan HEXA pada 2023, dengan angka penghasilan bersih sebesar US$316,69 juta. Kemudian penjualan suku cadang alat berat menyumbang penghasilan perseroan sebesar US$97,52 juta, serta jasa pemeliharaan dan perbaikan US$64,06 juta.

Menariknya, laba usaha terbesar yang diperoleh HEXA bukan dari penjualan dan penyewaaan alat berat. Namun berasal dari lini bisnis penjualan suku cadang, yang menyumbang laba usaha sebesar US$27,8 juta. Sementara itu bisnis penjualan dan penyewaan alat berat hanya menyumbang US$17,22 juta.

Sampai dengan akhir Desember 2023, total aset HEXA tercatat sebesar US$416,69 juta. Sementara itu total ekuitasnya tercatat sebesar US$168,32 juta. (KR)