JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA), anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang tergabugn dalam subholding Upstream Pertamina, menyiapkan belanja modal sebesar Rp526 miliar pada tahun ini.

Nilai belanja modal tersebut lebih tinggi 5,2% dari anggaran tahun sebelumnya, di mana ELSA menganggarkan belanja modal sebanyak Rp500 miliar. Namun dalam realisasinya, total belanja modal yang diserap oleh perseroan hanya sebesar Rp495 miliar.

Arief Prasetyo Handoyo, Direktur Pengembangan Usaha ELSA, mengatakan belanja modal tahun ini akan dialokasikan untuk lini bisnis jasa hulu sebanyak 53%. Kemudian sebanyak 31% dialokasikan untuk lini bisnis jasa distribusi dan logistik energi, sementara sisanya 9% untuk lini bisnis penunjang hulu dan pengembangan bisnis.

“Melalui belanja modal yang disiapkan ini, Elnusa berkomitmen untuk siap berinvestasi melakukan pengembangan bisnis yang berkelanjutan dalam mendukung pertumbuhan perusahaan ke depan,” jelas Handoyo, lewat keterangan resminya.

Dengan anggaran belanja modal tersebut, kata Handoyo, ELSA telah menyiapkan sejumlah upaya untuk mendorong pertumbuhan bisnis. Mulai dari penambahan kapasitas eksplorasi minyak dan gas bumi (migas), perluasan bisnis non-BBM, optimalisasi pasar chemical hulu dan hilir migas, serta penambahan armada pengangkutan bahan bakar.

“Kami juga senantiasa berupaya untuk memberikan nilai positif bagi pemegang saham juga klien, kami menatap optimis di tahun 2024 ini akan kembali mencatatkan kinerja positif dengan mengakselerasi pertumbuhan bisnis yang kompetitif,” ungkap Handoyo. (KR)