ITMA - PT. Sumber Energi Andalan Tbk

Rp 690

-10 (-1,00%)

JAKARTA - Pengusaha Garibaldi Thohir, atau yang akrab disapa Boy Thohir, menambah saham di PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA), sebanyak 1,47 miliar lembar, pada Kamis (29/2). Belanja tersebut membuat kepemilikan Boy di perusahaan kilang LPG dan amonia tersebut meningkat dari 5,55% ke 14,14%. Saham ESSA kali ini juga diborong oleh dua investor anyar dalam volume yang fantastis, dimulai dengan PT Akraya International yang membeli 1,29 miliar lembar, atau setara dengan 7,5% kepemilikan. Lalu, investor individu T. Permadi Rachmat juga membeli 1,20 miliar lembar ESSA, dengan kepemilikan akhir 7,02%.

Investor asing baru Zurich Assets International Ltd juga memulai investasi baru di perusahaan energi terbarukan PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) setelah belanja 352,84 juta saham, yang lalu menghadiahinya kepemilikan sebesar 5,56%. Tidak hanya itu, tapi PT Energi Harapan Baru membeli 289,45 juta lembar saham emiten jasa keuangan PT Bhakti Multi Artha Tbk (BHAT), dengan porsi kepemilikan 5,79%.

Di sisi lain, penjualan saham terbesar kali ini dilakukan oleh PT Global Mediacom Tbk terhadap 72,20 juta saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), sebuah emiten di bidang media. Kepemilikan Global Mediacom pun merosot dari 42,25% ke 41,77%. Sebanyak 1,26 juta saham perusahaan jasa konsultasi sektor pertambangan dan energi PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA) juga dijual oleh PT Trukindo Persada Sejahtera, sedangkan Tekardjo Angkasa menjual 1,84 juta saham produsen beras PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI).

Dari para investor asing, GOTO Peopleverse Fund terus melepas saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), kali ini sebanyak 22,14 juta lembar. Terakhir, sebanyak 6,74 juta saham penyedia infrastruktur telekomunikasi PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) ikut dilepas oleh Citibank Singapore S/S Government of Singapore. (KD)

Baca petunjuk pasar terbaik hanya di IDNFinancials!