JAKARTA - PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) mencatatkan kenaikan fantastis, baik dari segi kredit, pendapatan, maupun laba bersih pada tahun 2023. Pertumbuhan kredit 22,7% year-on-year (yoy) memungkinkan bank swasta ini menorehkan peningkatan double-digit pada pendapatan dan laba.

Berdasarkan Laporan Keuangan 2023 NOBU yang dikutip hari ini (5/3), pendapatan bunga bersih NOBU naik 11,6% yoy menjadi Rp735,8 miliar di akhir Desember 2023.

Kenaikan ini didukung oleh jumlah distribusi kredit yang melambung hingga 22,7% yoy, dari Rp12,33 triliun pada tahun 2022 menjadi Rp15,14 triliun per Desember 2023. Kredit tersebar rata pada semua sektor ekonomi yang dilayani NOBU, dipimpin kredit untuk sektor jasa sebesar Rp2,29 triliun.

Tumbuhnya kredit sayangnya tidak dibarengi peningkatan kualitas Non-Performing Loan (NPL). NOBU mencatatkan NPL gross dan net pada 0,59% dan 0,44%, menanjak tipis dari 0,41% dan 0,33% yang tercatat pada tahun 2022.

Kinerja kredit dan pendapatan yang memuaskan menghasilkan laba bersih yang bertumbuh pesat, setara 36,3% yoy, hingga mencapai Rp141,5 miliar pada akhir Desember 2023. Pada tahun 2022, laba bersih NOBU hanya mencapai Rp103,85 miliar.

Dari segi aset, NOBU juga melaporkan pertumbuhan hingga 20% yoy. Pada akhir Desember 2023, NOBU membukukan aset sebesar Rp26,62 triliun, sementara ekuitasnya senilai Rp3,3 triliun. (ZH)