CTRA - PT. Ciputra Development Tbk

Rp 960

-25 (-2,54%)

JAKARTA - Perolehan laba PT Ciputra Development Tbk (CTRA) melandai 0,85% sepanjang tahun 2023 dari tahun 2022. Ini dipengaruhi penurunan laba kotor imbas adanya kenaikan beban pokok penjualan dan beban langsung.

Berdasarkan laporan Keuangan Tahun 2023 dikutip Selasa (2/4), CTRA membukukan laba bersih Rp1,84 triliun, turun dari Rp1,86 triliun di tahun 2022.

CTRA mengantongi pendapatan Rp9,24 triliun, lebih tinggi dari pendapatan tahun 2022 sebesar Rp9,12 triliun. Namun laba kotor sedikit turun menjadi Rp4,55 triliun dari Rp4,56 triliun disebabkan kenaikan beban pokok penjualan dan beban langsung menjadi Rp4,68 triliun dari Rp4,55 triliun. Margin laba kotor tercatat 49,31%, lebih rendah dari margin laba kotor tahun 2022 kisaran 50%.

Kontributor utama pendapatan CTRA berasal dari penjualan kaveling, rumah hunian dan ruko, apartemen dan kantor Rp7,21 triliun, sedangkan pendapatan usaha dari pusat niaga dan kawasan komersial, rumah sakit, hotel, sewa kantor, lapangan golf, dan lainnya menyumbang sebesar Rp2,12 triliun. (LK)