BNGA alokasikan dividen Rp3,08 triliun, naik 6,52%
JAKARTA - PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) mengalokasikan dividen dari tahun buku 2023 sebesar Rp3,08 triliun atau Rp22,67 per saham. Nilai dividen ini lebih tinggi 6,52% dari dividen tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp2,87 triliun atau Rp115,16 per saham.
Dalam keterbukaan informasi dikutip Kamis (4/4), dividen itu sekira 47,67% dari total laba bersih BNGA yang tercatat sebesar Rp6,47 triliun, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya Rp3,08 triliun, dan total ekuitas Rp49,33 triliun.
Dividen akan dibagikan ke pemegang saham kelas A dan kelas B yang mewakili 25,14 miliar saham pada (3/5). Recording date daftar pemegang saham (DPS) per (23/4), dan cum dan ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi dijadwalkan pada (19-22/4), serta cum dan ex dividen di pasar tunai pada (23/4).
Pada tahun 2023, BNGA membagikan dividen dari tahun buku 2022 sebanyak 56,96% dari laba bersih yaitu Rp5,04 triliun, saldo laba ditahan Rp1,91 triliun, dan total ekuitas Rp43,76 triliun. (LK)