JAKARTA - Kamis (18/4), transaksi jual beli saham oleh asing sama-sama menyentuh volume 3 miliar lembar. Foreign sell dicatat sebesar 3,12 miliar lembar, sedangkan foreign buy sebesar 3,01 miliar lembar. Volume bersih asing pun dicatat minus, meski hanya sekitar 110,56 juta lembar saja.  Saham yang paling banyak dilepas asing kali ini adalah 207,21 juta lembar saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), yang sekaligus mencatat volume bersih terendah di angka -85,50 juta lembar. Sebaliknya, PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) mencatat volume bersih tertinggi, 102,40 juta lembar, setelah 112,94 juta sahamnya diborong asing.

Menyusul TLKM, perusahaan tambang mineral PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) melaporkan volume bersih -84,93 juta dengan volume penjualan asing lebih dari 100 juta lembar. Perusahaan induknya, PT Bumi Resources Tbk (BUMI), juga masuk di daftar top-sell dengan volume penjualan 66,18 juta dan volume bersih minus hampir 50 juta lembar. Sebanyak 49,57 juta saham perusahaan pelayaran multinasional PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) juga dilepas. Volume pembelian BLTA yang hanya 20,000 lembar, membuat volume bersihnya -49,55 juta. Tidak hanya itu, asing menjual 38,86 juta saham perusahaan yang bergerak di bidang energi dan industri PT Barito Pacific Tbk (BRPT), yang lalu menghasilkan volume bersih -31,88 juta lembar.

Di sisi lain, perusahaan energi terbarukan PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) ada di belakang BIPI dengan volume bersih hampir 80 juta lembar dan volume foreign buy 81,41 juta. Volume bersih hampir 60 juta lembar lalu dilaporkan oleh PT Smartfren Telecom Tbk (FREN), sebuah perusahaan telekomunikasi, setelah 60,38 juta sahamnya dibeli asing. Perusahaan tanker PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) dan perusahaan digital PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) lalu sama-sama mencatat volume bersih sedikit di bawah 50 juta lembar, dengan volume belanja asing masing-masing sebesar 51,83 juta BULL dan 93,51 juta WIFI. (KD)

Temukan berita investasi asing eksklusif di IDNFinancials!