JAKARTA - Rabu (17/4), PT Zed Utama Persada mengakuisisi saham emiten asuransi jiwa PT Bhakti Multi Artha Tbk (BHAT) sebanyak 255,43 juta lembar. Investor anyar ini pun kini memegang kendali atas 5.11% saham dari transaksi yang dilakukan melalui tiga perusahaan sekuritas tersebut. Selanjutnya, pemegang 27,82% saham perusahaan induk media dan ritel PT Multi Garam Utama Tbk (FOLK), yaitu PT Garam Ventura Indonesia, menambah 114,85 juta saham lagi, sehingga kepemilikannya naik menjadi 30.73%.

Lalu, sebanyak 1,69 juta saham perusahaan transportasi PT Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR) diklaim oleh pengendalinya, PT. Batavia Prosperindo Internasional Tbk. Pemegang saham pengendali lainnya, PT Bogamulia Nagadi, juga menambah saham sebanyak 622.300 lembar di perusahaan farmasi PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC), diikuti oleh pengendali PT. Batavia Prosperindo Internasional Tbk yang membeli saham perusahaan asuransi PT Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk (MTWI) sebanyak 500 ribu lembar.

Penjualan saham terbanyak, di sisi lain, dilakukan oleh PT. Shima Global Kapital yang melepas 136,67 juta saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) yang bergerak di bidang eksplorasi dan perdagangan minyak dan gas. PT. Sinar Mas Cakrawala juga menjual saham perusahaan jasa keuangan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) sebanyak 9,29 juta lembar, dilanjutkan dengan Tan John Tanuwijaya yang melepas 5,48 juta saham perusahaan pondasi PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR). Investor-investor asing juga tampak mengurangi saham, yaitu GOTO Peopleverse Fund yang menjual 13,23 juta saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), serta Albula Investment Fund Ltd yang melepas 7,40 juta saham produsen untuk industri peralatan rumah tangga dan alat kesehatan PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk (SCNP). (KD)

Temukan petunjuk pasar terbaru hanya di IDNFinancials!