JAKARTA - Transaksi penjualan saham oleh asing pada Senin (22/4) menunjukkan angka yang lebih besar, yaitu di 2,47 miliar lembar, dibandingkan dengan volume beli asing yang hanya berkisar 2,16 miliar lembar. Akibatnya, net foreign ditutup di -303,92 juta lembar.

Penjualan 139,07 juta lembar saham perusahaan pelayaran multinasional PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) mengawali daftar top sell dengan volume bersih -139,03 juta lembar. Saham dua perusahaan perbankan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), kemudian menjadi target penjualan saham selanjutnya. Asing terlihat menjual 222,90 juta lembar saham BBRI dengan volume bersih -86,84 juta lembar dan 118,77 juta lembar BBCA dengan volume bersih -65,22 juta lembar. Sekitar 158,37 juta lembar saham perusahaan e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) juga dijual dan mencatatkan volume bersih -60,77 juta lembar. Saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) kemudian menjadi saham terakhir yang dijual sekitar 505,47 juta lembar dengan volume bersih -43,35 juta lembar.

Adapun saham yang dibeli paling banyak adalah milik perusahaan pertambangan bijih nikel PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) yang dibeli 41,56 juta lembar dengan volume bersih 26,21 juta lembar. Di posisi kedua, saham perusahaan tambang timah PT Timah Tbk (TINS) dibeli 28,37 juta lembar dengan volume bersih 16,61 juta lembar. Saham perusahaan tambang logam mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) lalu turut dibeli sebanyak 24,73 juta lembar dan volume bersihnya di 16,18 juta lembar. Tidak hanya itu, saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) yang bergerak di bidang ritel perlengkapan rumah tangga juga dijual 22,17 juta lembar dengan volume bersih 15,70 juta lembar. Kemudian di bidang pelayaran laut dan jasa logistik, para investor asing terlihat membeli 14,68 juta lembar saham PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML) dan menghasilkan volume bersih 14,34 juta lembar. (KD)

Dapatkan berita investasi asing terbaru hanya di IDNFinancials!