WTR kembali suntik modal Waskita Sriwijaya Tol, kali ini sebesar Rp1,33 triliun
JAKARTA. PT Waskita Toll Road (WTR), anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) yang menjalankan bisnis jalan tol, telah menyalurkan tambahan modal kepada PT Waskita Sriwijaya Toll (WST) sejumlah Rp1,33 triliun.
Muhammad Hanugroho, Presiden Direktur WSKT, mengatakan setoran tidak mengubah porsi kepemilikan saham WTR di dalam WST, yaitu sebesar 99,69%. Sementara itu pemegang saham minoritas WST lainnya yaitu Prodexim, tetap memiliki 0,14% saham dan Bende 0,17% saham.
“Latar belakang dilakukan transaksi WTR dengan WST adalah untuk memenuhi kebutuhan pendanaan pada WST,” kata Hanugroho, lewat keterangan resmi.
Dengan adanya tambahan modal tersebut, imbuh Hanugroho, WST diharapkan dapat memaksimalkan kinerja usahanya. Serta dapat memberikan nilai tambah bagi WSKT sebagai pemegang saham WTR.
Menurut data idnfinancials.com, WST didirikan sejak 2011 sebagai pemegang konsesi jalan tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapal Betung). WST memiliki masa konsesi selama 50 tahun, terhitung sejak 2016.
Proyek jalan tol Kapal Betung yang dikerjakan oleh WST membentang dari Provinsi Lampung sampai ke Banda Aceh. Proyek ini didesain sebagai jalur alternatif dari jalan nasional Lintas Timur Sumatera. (KR)