TBIG - PT. Tower Bersama Infrastructure Tbk

Rp 1.920

-40 (-2,04%)

JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) akan melaksanakan penerbitan surat utang atau notes dalam mata uang asing dengan jumlah pokok US$900 juta atau sekitar Rp13,87 triliun (dalam kurs Rp15.416 per dolar).

Penerbitan akan dilaksanakan dalam jangka waktu 12 bulan sejak persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) TBIG. Agenda rapat dijadwalkan pada 30 Mei 2024 mendatang.

Dalam keterangan resminya, Manajemen TBIG menyampaikan dana yang dihimpun dari penerbitan notes tersebut akan digunakan untuk berbagai kebutuhan. Mulai dari tambahan modal untuk anak usaha, sampai pelunasan utang yang akan jatuh tempo.

Menurut data idnfinancials.com, TBIG memiliki total ekuitas sebanyak Rp12,36 triliun per 31 Desember 2023. Dengan demikian penerbitan notes ini termasuk dalam kategori transaksi material, karena nilainya 112,4% dari total ekuitas perseroan.

Notes tersebut akan diterbitkan dan dicatatkan di Bursa Efek Singapura. “Selain persetujuan listing dari Bursa Efek Singapura, tidak ada lagi persetujuan dari pemerintah atau badan atau institusi lain yang dibutuhkan selain dari persetujuan RUPS perseroan," tulis Manajemen TBIG, dalam keterangan resminya.

Perlu diketahui, bunga yang akan ditawarkan untuk notes TBIG adalah maksimal 8%. Jatuh tempo pembayaran bunga akan ditawarkan setiap 6 bulan atau periode lain yang disetujui dalam RUPS. (KR)