JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) akan melakukan buyback sebanyak 396,5 juta saham dan menyiapkan dana sebesar Rp800 miliar. Sedikitnya dua alasan yang mendasari Perseroan melakukan buyback yaitu membaiknya kinerja dan terciptanya fleksibilitas dalam upaya menjaga stabilitas harga saham.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), emiten menara telekomunikasi Grup Saratoga itu akan melakukan buyback sekitar 1,75% atau 396.500.000 lembar dari total saham. "Perseroan menggunakan kas internal sebagai sumber pendanaan untuk pembelian kembali saham," tulis manajemen TBIG pada Rabu (24/4/2024). 

Manajemen meyakini bahwa aksi buyback tersebut tidak akan memberikan dampak negatif terhadap kegiatan usaha TBIG karena perseroan memiliki modal kerja dan ketersedian dana tunai yang memadai. Buyback juga tidak akan berdampak pada penurunan pendapatan perseroan, kata manajemen TBIG. 

Manajemen TBIG akan meminta persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 30 Mei 2024. Proses buybcak akan dilakukan secara bertahap mulai 31 Mei 2024 sampai dengan 30 Mei 2025 (12 Bulan) atau tanggal lainnya yang ditetapkan oleh RUPS. (AM)