JAKARTA. PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP), produsen rokok dengan kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia, akan melaksanakan pembagian dividen tunai sejumlah Rp8,06 triliun yang berasal dari laba bersih tahun buku 2023.

Andy Revianto, Corporate Secretary HMSP, menyampaikan nilai dividen tunai yang akan dibagikan adalah Rp69,3 per saham. “Sesuai dengan hasil RUPS Tahunan tanggal 23 April 2024,” kata Revianto, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dividen tunai akan diberikan kepada pemegang saham HMSP, yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada 6 Mei 2024 mendatang. Selanjutnya pembayaran dividen tunai akan dijadwalkan pada 17 Mei 2024.

Menurut data idnfinancials.com, HMSP mencetak laba bersih sebesar Rp8,09 triliun pada tahun buku 2023. Di akhir tahun, perseroan juga memiliki saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp8,07 triliun. Sementara itu total ekuitas perseroan tercatat sebesar Rp29,86 triliun.

Sejak awal tahun ini, harga saham HMSP turun 45 poin atau 5,06% ke level Rp845 per lembar. Sedangkan dalam perdagangan setahun terakhir, harga saham perseroan turun 170 poin atau 16,75%. (KR)