JAKARTA. PT United Tractors Tbk (UNTR), emiten pertambangan dan perdagangan alat berat milik Grup Astra, membagikan dividen tunai sebesar Rp8,24 triliun atau Rp2.270 per saham untuk tahun buku 2023.

“Sesuai dengan hasil RUPS Tahunan tanggal 24 April 2024,” kata Sara K. Loebis, Corporate Secretary UNTR, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sebelumnya, UNTR telah membagikan dividen interim sebesar Rp2,54 triliun atau Rp701 per saham untuk tahun buku 2023. Sehingga dividen final yang akan dibayarkan oleh perseroan adalah sebesar Rp5,69 triliun atau Rp1.569 per saham.

Dividen final akan diberikan kepada pemegang saham UNTR, yang namanya tercatat pada saat recording date pada 7 Mei 2024. Selanjutnya pembayaran dividen final dijadwalkan pada 22 Mei 2024.

Menurut data idnfinancials.com, jumlah dividen tunai per saham yang dibagikan oleh UNTR untuk tahun buku 2023, lebih rendah dari tahun 2022, di mana perseroan membagikan dividen tunai Rp7.003 per saham. Sementara itu jumlah dividen tunai yang dibagikan oleh perseroan untuk tahun buku 2021 tercatat sebesar Rp1.240 per saham.

Pada penutupan perdagangan sesi pertama hari ini, harga saham UNTR ditutup menguat 120 poin atau 2,46% ke level Rp5.000 per saham. Dengan demikian yield dividend perseroan adalah sebesar 45,4%.

Pemegang saham pengendali UNTR adalah PT Astra International Tbk (ASII), dengan porsi kepemilikan saham 59,50%. Investor publik memiliki 37,85% saham, treasury stock 2,64%, dan sisanya dimiliki oleh sejumlah direktur dan komisaris perseroan. (KR)