JAKARTA - PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), pengelola jaringan bioskop Cinema XXI, melaporkan pertumbuhan fantastis pada laba bersih Q1 2024, mencapai 701,7% year-on-year (yoy). Pergerakan signifikan ini membawa CNMA mencetak laba bersih Rp154 miliar di akhir Maret 2024.

Melesatnya laba didukung oleh pendapatan yang juga melonjak 47,6% yoy menjadi Rp1,3 triliun dari Rp883,3 miliar yang dicetak di kuartal yang sama tahun lalu.

"Pendapatan dari penjualan tiket bioskop masih menjadi kontributor paling besar, yakni mencapai 63,4% terhadap total pendapatan, diikuti oleh pendapatan dari lini bisnis makanan dan minuman yang berkontribusi sebesar 33%," ungkap Suryo Suherman, Direktur Utama Cinema XXI, lewat siaran resmi hari ini (30/4).

Jumlah penonton Cinema XXI juga meningkat menjadi 21,1 juta di Q1 2024, menghasilkan pendapatan tiket sebesar Rp825,8 miliar. Sementara itu, produk makanan dan minuman juga naik 38,3% yoy menjadi Rp429,7 miliar.

Untuk tahun 2024, Cinema XXI tampak masih gigih meneruskan ekspansinya. "Kami menargetkan penambahan sekitar 100 layar baru pada tahun 2024 yang tersebar di berbagai kota dan kabupaten di seluruh Indonesia," tambah Suherman.

Perlu diketahui, berdasarkan siaran resmi CNMA, hingga Maret 2024, perseroan telah mengoperasikan 244 bioskop dengan 1.301 layar di 61 kota di seluruh Indonesia. (ZH)