Pendapatan melonjak 12,3%, laba MTDL stagnan
JAKARTA – PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL), emiten yang bergerak di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK), mencatatkan pendapatan sebesar Rp5,1 triliun pada akhir kuartal-I tahun 2024.
Pendapatan perseroan naik 12,3% year-on-year (yoy) dari Rp4,5 triliun pada kuartal yang sama tahun lalu, didukung oleh unit bisnis distribusi yang melejit 20% yoy.
“Pertumbuhan pendapatan Unit Bisnis Distribusi mayoritas didorong oleh penjualan smartphone yang meningkat secara signifikan dan bertumbuhnya penjualan PC & notebook, yang menandakan recovery trend untuk segmen Consumer Distribusi,” sambung manajemen lewat siaran resmi hari ini.
Namun, pendapatan unit bisnis solusi & konsultasi hanya menanjak 3,5% yoy akibat pelaku bisnis yang masih mewaspadai gejolak pemilu awal tahun.
“Kami bersyukur, bahwa di tengah situasi dimana banyak pihak memilih bersikap wait and see karena menunggu kepastian atas hasil pemilihan presiden, pendapatan MTDL dapat meningkat double digit di kuartal pertama 2024 ini,” kata Presiden Direktur MTDL, Susanto Djaja.
Berdasarkan Laporan Keuangan Q1 2024, beberapa pos beban dan biaya, seperti beban pokok pendapatan, biaya keuangan, hingga kerugian kurs mata uang asing, memperlambat kinerja laba MTDL.
Pada akhirnya, MTDL hanya berhasil mencatatkan pertumbuhan laba 1,7% yoy di Q1 2024, dari Rp199 miliar menjadi Rp202,5 miliar. Sementara itu, laba yang diatribusikan ke induk hanya naik 0,7% yoy menjadi Rp147,4 miliar.
Manajemen MTDL mengaku optimis dapat mencapai target pendapatan Rp25 triliun pada tahun 2024 ini. "Melihat kinerja pendapatan yang tetap dapat tumbuh secara meyakinkan dalam situasi kuartal pertama di 2024, Perseroan optimis bisa mengejar pertumbuhan yang lebih stabil di Semester 2 tahun ini,” tutup manajemen. (ZH)