Sesuai target, Bank Commonwealth resmi jadi bagian dari Bank OCBC NISP
JAKARTA. PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) telah merampungkan akuisisi PT Bank Commonewealth (PTBC) secara efektif sejak Rabu, 1 Mei 2024 kemarin.
Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur NISP, menyampaikan rampungnya akuisisi tersebut akan mendukung diversifikasi produk dan layanan perseroan di masa mendatang. “Rencana kami adalah memanfaatkan kapabilitas dari kedua entitas untuk memperluas produk dan layanan OCBC di Indonesia, serta menciptakan peluang pertumbuhan jasa keuangan di Indonesia,” jelas Surjaudaja, lewat keterangan resmi.
Saat ini, kegiatan operasional PTBC masih tetap berjalan secara mandiri. Hal ini akan berlangsung sampai dengan proses merger selesai sepenuhnya, paling lambat pada kuartal keempat (Q4) 2024. Layanan nasabah PTBC juga tetap berjalan seperti biasa.
“PTBC akan tetap beroperasi sebagai entitas yang berdiri sendiri hingga proses merger,” kata Surjaudaja.
Pada Januari 2024 lalu, NISP telah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait dengan rencana akuisisi PTBC. Sesuai dengan rencana awal, jumlah saham PTBC yang diambil alih oleh NISP adalah sebanyak 4,31 juta lembar atau setara 100% saham.
Adapun nilai transaksi akuisisi saham PTBC ditaksir mencapai Rp2,2 triliun. Seluruh dana yang dikeluarkan oleh NISP untuk akuisisi ini berasal dari kas internalnya. (KR)