IKAI - PT. Intikeramik Alamasri Industri Tbk

Rp 10

-1 (-9,00%)

JAKARTA. PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk (IKAI) mencetak laba bersih sebesar Rp1,28 miliar pada kuartal pertama (Q1) 2024, berbalik dari kerugian yang dialami oleh perseroan pada Q1 2023 yang mencapai Rp8,95 miliar.

Dari sisi top-line, pendapatan IKAI turun 3,02% year-on-year (yoy) menjadi sebesar Rp52,14 miliar. Penurunan pendapatan perseroan terjadi di kedua lini bisnis yaitu keramik dan hotel, yang masing-masing tercatat sebesar 2,4% yoy dan 3,88% yoy.

Namun penurunan tersebut dibarengi dengan efisiensi yang dilakukan IKAI. Hal ini terlihat dari beban umum dan administrasi yang turun 11,4% yoy menjadi Rp22,48 miliar di Q1 2024, serta beban keuangan yang turun 85% yoy menjadi Rp560,37 juta.

Sampai dengan 31 Maret 2024, total aset IKAI tercatat sebesar Rp1,18 triliun, dengan kas dan setara kas yang cukup rendah yaitu Rp540,66 juta. Sementara itu total ekuitas perseroan tercatat sebesar Rp756,54 miliar.

Pada perdagangan Senin (6/5) hari ini, harga saham IKAI dibuka melemah 1 poin atau atau 14,29% sampai dengan pukul 9.55 WIB, ke level Rp6 per saham. Sejak awal tahun ini, harga saham perseroan turun 44 poin atau 88%. (KR)