JAKARTA. Para investor asing mencatatkan pembelian saham atas perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) hingga 1,07 miliar lembar pada Senin (20/5) dan menghasilkan volume bersih 109,07 juta lembar.

Transaksi tersebut pun meningkatkan volume beli asing menjadi 3,51 miliar lembar. Volume jual asing sendiri hanya sekitar 3,08 miliar lembar, sehingga net foreign surplus di angka 434,01 juta lembar.

Selain GOTO, asing juga membeli 100,85 juta lembar saham PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) di sektor energi terbarukan dengan volume bersih 100,69 juta lembar. Saham perusahaan tambang mineral PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) turut dibeli 98,33 juta lembar dengan volume bersih 61,83 juta lembar, dan dilanjutkan dengan pembelian 80,74 juta lembar saham perusahaan induknya PT Bumi Resources Tbk (BUMI) di bidang tambang batu bara dengan volume bersih 52,69 juta lembar.

Tidak hanya itu, saham produsen baterai kendaraan listrik PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) juga dibeli 80,74 juta lembar dan volume bersihnya di 52,69 juta lembar.

Sementara itu, para investor asing juga menjual beberapa kepemilikan saham mereka yang dimulai dengan 204,48 juta lembar saham perusahaan e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dan menghasilkan volume bersih -71,64 juta lembar.

Di sektor perbankan, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) turut dijual. Asing melepas 221,90 juta lembar saham BBRI dengan volume bersih -61,92 juta lembar, disusul dengan 131,58 juta lembar saham BMRI dengan volume bersih -52,21 juta lembar.

Selanjutnya, sekitar 23,81 juta lembar saham distributor batu bara PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dijual dan volume bersihnya di -23,58 juta lembar.

Terakhir, perusahaan telekomunikasi PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) memiliki volume bersih -17,83 juta lembar setelah sahamnya dijual 17,83 juta lembar. (KD)

Dapatkan berita investasi asing terkini hanya di IDNFinancials!